“Bahkan jika tidak ada yang percaya pada saya, Anda harus, Nona Saye. Saya seorang pria yang telah memutuskan untuk menjadi Sultan karena Anda adalah wanita milik Sultan.” Saye, yang merupakan bunga muda yang belum dipetik di harem Sultan, selamat dari krisis Pangeran ke-9, Kainer, yang merupakan putra Sultan sebelumnya, memulai pemberontakan. Saye, yang berjuang untuk mempertahankan hidupnya, hanya ingin melarikan diri dari harem dan melangkah keluar ke dunia. Tapi Kainer, yang telah menjadi Sultan, tidak berniat melepaskannya, dan mengejutkannya dengan mengatakan kepadanya bahwa dia adalah satu-satunya alasan dia menjadi Sultan. . .