Anggur yang diminum ketika malam pernikahannya adalah secangkir racun dan orang yang meracuni dia adalah orang yang akan menjadi suaminya, bukankah itu tidak dapat dipercaya? Tetapi hal seperti itu telah terjadi! Dan itu hanyalah awal dari kesialannya. Pada malam pernikahannya, dia berubah yang awalnya adalah pengantin baru menjadi istri yang ditinggalkan, dan dalam sekejap mata, sekarang dia sudah menjadi seorang putri yang tidak menikah, yang berada di hutan belantara di Utara yang sangat dingin. Meskipun dia masih seorang pengantin, tetapi padahal sebelumnya dia iri pada semua orang, sekarang dia hanya menerima belas kasihan. Untuk melestarikan kehidupan wanita cantik lain, dia dieksploitasi dan menjadi pion yang bisa disingkirkan. Tapi dia bukan orang yang lemah karena belas kasihan siapa pun. Dia akan mengendalikan nasibnya sendiri!