Sejak kematian seseorang yang penting bagiku, aku hidup dengan kecerobohan. Setelah aku menjadi siswa sekolah menengah, ada seorang gadis di kelasku yang selalu dirawat di rumah sakit karena “penyakit luminescence”. Penyakit ini dinamai berdasarkan fakta bahwa tubuh mereka yang menderitanya bersinar redup saat terkena sinar bulan, dan cahaya itu menjadi lebih kuat saat waktu kematian mereka semakin dekat. Nama gadis itu adalah Watarase Mamizu.